KKKS Kecamatan Sungai Kakap Gelar Rakor Awal Tahun

Kamis, 07 Januari 2021 | Kubu Raya

Kubu Raya - Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Rapat Koordinasi(Rakor)awal tahun dan persiapan pembelajaran tahun 2021.

Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya, M.Ayub S.Pd. serta di hadiri Kabid Pembinaan Ketenagaan(GTK )kasi Diklat M.Zaini.Z Kabit TK.SD.Supardi, S.Pd .MM Kabid pembinaan sekolah dasar, Korwil Sungai Kakap Agus Anwardi M.Pd

para Kepala Sekolah se Kecamatan Sungai Kakap,yang dilaksanakan di Hotel Maestro Jl.Sultan Abdurrahman No.72 Pontinak,Kalimantan Barat, Rabu(26/01/2021).

Ketua K3S Kecamatan Sungai Kakap, Zulkifli.S.pd, di dampingi Murhadi.S.pd.SD memaparkan beberapa hal yang perlu diketahui oleh kepala sekolah dalam menjalankan tugas di wilayah sekolah masing-masing “Pertama,kepala sekolah harus mengetahui dan memahami dalam membina kesiswaan. Kedua, melaksanakan pembinaan bagi guru-guru.Ketiga, menyelenggarakan administrasi sekolah yang baik,”jelasnya.

Kemudian,lanjut Zulkifli.S.pd ,karena tanggung jawab kepala sekolah itu bukan hanya siswa dan guru-guru tapi administrasi sekolah juga penting.(HSN)

Terpisah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya M.Ayub S.Pd.usai membuka ketika di Konfirmasi terkait penundaan Pembelajaran Tatap muka yang di rencanakan awal Bulan Januari 2021 di laksanakan namun ahirnya tertunda.

“Dia menjelaskan Jadi Dengan adanya surat edaran Gubernur tentang penundaan Pembelajaran tatap muka arahan dari Kementerian arahan dari. Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan satgas Covid.nya Melalui rapat terakhir kami di akhir tahun kemarin ,”Katanya.

“Bahwasanya pembelajaran bertatap muka kita tunda ini mengingat karena Setelah libur panjang.ada acara Natal di sana ada acara tahun baru di sana ada libur tahun baru.,”Ucapnya.

Sehingga kita khawatir akan terjadi ada klaster klaster baru maka dari itu Pembelajaran tatap muka di tahun baru itu ditunda.

“Selain itu juga bahwasanya betapa pun kita merasa bahwa hasil belajar model jarak jauh ini tidak maksimal Namun kita tetap mengutamakan keselamatan dan kesehatan seluruh warga pendidikan siswa guru kepala sekolah dan lingkungan masing-masing.”Ujarnya.

Maka dari itu pembelajaran Tatapmuka ini kita tunda dan.kapan Pembelajaran tatap muka ini kita lakukan Tentu saja kita menunggu instruksi berikutnya dan memang juga kita menunggu.pembolehan ini sesuai dengan aturan-aturan yang ada jika zona kita telah hijau atau kuning itu bisa jadi pembelajaran tatap muka ini tidak berlangsung lama,”Tandasnya.

Dikatakannya kalau kita di Kubu Raya dengan kota kan beda-beda geografisnya Ada kemungkinan ini tidak lama untuk di Kubu Raya walaupun nanti pembelajaran bertatapmuka setelah ini barangkali untuk wilayah-wilayah tertentu yang di tentukan.,”Pungkasnya.(Tim/MK)

Sumber Berita klik disini