Sujiwo Apresiasi Kalapas Lama, Dukung Pemimpin Baru

Senin, 29 September 2025 | Kubu Raya

Bupati Kubu Raya, Sujiwo, menghadiri acara serah terima jabatan dan pengantar tugas Kepala Lapas Kelas IIA Pontianak dari Mut Zaini kepada Ridha Ansari yang berlangsung di Aula Lapas Kelas IIA Pontianak pada Senin (29/9/2025).

Bupati Sujiwo menyampaikan apresiasi serta ucapan selamat atas amanah baru yang diemban Kalapas. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kubu Raya siap memperkuat sinergi dengan Lapas dalam mendukung pembinaan warga binaan maupun kegiatan sosial kemasyarakatan.

Sujiwo juga menyampaikan komitmen Pemkab Kubu Raya untuk terus mendukung kebutuhan dasar Lapas Kelas IIA Pontianak. Ia menyebut sejumlah persoalan yang perlu mendapat perhatian, mulai dari penyediaan air bersih, penanganan sampah, hingga akses jalan masuk dan penghijauan lingkungan.

“Apa yang kami berikan untuk Lapas ini adalah bagian dari kolaborasi dan kemitraan antara Lapas dan Pemkab Kubu Raya. Meski berstatus warga binaan, mereka tetap anak bangsa yang harus kita perhatikan dan bina,” ujar Sujiwo.

Sujiwo juga memberikan apresiasi kepada Kalapas lama, Mut Zaini, yang dinilainya ramah, komunikatif, dan proaktif. Ia pun berharap kepemimpinan Ridha Ansari dapat membawa peningkatan program pembinaan di Lapas.

Sementara itu, Mut Zaini dalam wawancaranya menyampaikan harapannya agar sinergi yang sudah terbangun tetap dilanjutkan oleh penggantinya.

“Saya sudah menyerahkan tugas kepada Pak Ridha. Harapan saya, apa yang sudah berjalan bisa diteruskan. Media juga mitra penting bagi Lapas, saya harap kerja sama ini tetap dijaga. Satu hal dari saya, orang pintar bekerja dengan cara, orang malas bekerja dengan alasan,” ungkap Mut Zaini.

Kalapas baru, Ridha Ansari, yang sebelumnya menjabat Kepala Bapas Kelas I Banda Aceh, menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan, sekaligus menghadirkan terobosan baru.

“Saya akan melanjutkan program yang baik dari Pak Mut Zaini, dan tentu ada program-program terbaru yang akan kita kembangkan. Fokus utama kami adalah harga mati: zero narkoba di Lapas Pontianak,” tegas Rida. Dengan sertijab ini, Lapas Kelas IIA Pontianak resmi dipimpin oleh Rida Ansari, yang diharapkan mampu memperkuat sinergi antara lembaga pemasyarakatan, pemerintah daerah, dan masyarakat. (DiskominfoKKR/IKP)