Cegah Penambahan Klaster Baru, Diskes Provinsi Lakukan Swab Terhadap Wartawan di Kota Pontianak

Selasa, 29 September 2020 | Kalbar

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat melakukan Swab Test terhadap belasan awak media yang ada di Kota Pontianak di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Senin (28/9/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menyampaikan profesi wartawan mempunyai mobilitas tinggi dan bertemu banyak orang ketika ingin mencari narasumber untuk diwawancarai.

“Jadi seperti kita ketahui awak media ini kan mobilitasnya tinggi dan mereka bertemu dengan semua sumber berita baik pejabat maupun masyarakat. Mereka selalu bertemu orang untuk mencari berita dan melakukan wawancara,” jelasnya.

Maka dari itu, Harisson menilai Dinkes Provinsi perlu melakukan Swab Test terhadap profesi yang dianggap cukup rentan tertular Covid-19 seperti wartawan. 

“Dinas Kesehatan menilai ini suatu profesi yang cukup rentan tertular Covid-19 . Maka dari itu Dinas Kesehatan melaksanakan Swab Test terhadap awak media,” ujarnya.

Jika kedepannya hasil Swab Test para awak media tersebut dinyatakan positif Covid-19 maka akan langsung dilakukan isolasi.

Akan tetapi jika hasilnya ditemukan negatif maka awak media tersebut dipersilahkan melakukan aktivitas tetapi tetap dengan mematuhi protokol kesehatan.

“Nanti kalau memang mereka kasus konfirmasi Covid-19 mereka wajib melakukan isolasi selama 10 sampai 12 hari. Tapi kalau mereka sedang tidak tertular,kami persilahkan untuk melakukan aktivitas mencari berita tetapi dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” jelasnya.

Harisson menyampaikan bahwa ini dilakukan karena tidak ingin timbul klaster baru dilingkungan profesi wartawan.

“Kami tidak ingin ada klaster baru dari wartawan atau awak media di Kota Pontianak ,” pungkasnya. (*)

Penulis: Anggita Putri Editor: Rivaldi Ade Musliadi

sumber : https://pontianak.tribunnews.com/2020/09/28/cegah-penambahan-klaster-baru-diskes-provinsi-lakukan-swab-terhadap-wartawan-di-kota-pontianak