PROKOPIM KUBU RAYA - Bupati Kubu Raya Sujiwo menyebut pihaknya proaktif berkomunikasi dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan dukungan dana terkait pembangunan proyek-proyek strategis di Kubu Raya. Hasilnya, di tahun 2025 kucuran dana mengalir dari pemerintah pusat untuk sejumlah program pembangunan. 

“Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mendapatkan kucuran dana untuk program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya, peningkatan infrastruktur sekolah dan ekonomi wilayah, penataan kumuh kawasan Parit Baru, inpres jalan daerah, serta normalisasi sungai dan saluran di beberapa kecamatan,” ungkap Bupati Sujiwo saat menghadiri rapat terkait Rancangan APBD Tahun Anggaran 2026 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kubu Raya, Senin (29/09/2025). 

Di tahun anggaran 2026, lanjut Sujiwo, pemerintah daerah juga akan terus proaktif dengan mempersiapkan usulan program dan kegiatan secara detail dan matang.

“Agar usulan dan program tersebut dapat memenuhi kriteria dari pemerintah pusat,” ujarnya.

Sujiwo menegaskan salah satu terobosan yang harus dilakukan adalah terus membangun kolaborasi dengan pemerintah pusat. Menurutnya, belanja nasional meningkat tetapi transfer ke daerah berkurang drastis. Artinya, ada dana-dana yang "parkir" di kementerian-kementerian. 

“Dana ini hanya akan mengalir ke kabupaten, kota, dan provinsi yang proaktif untuk menjemput bola. Untuk itu, di bulan Oktober kami akan melakukan roadshow yang sudah teragendakan untuk bertemu dengan menteri kesehatan, dilanjutkan menteri pendidikan, dan kami juga akan diterima oleh teman-teman Komisi V DPR RI,” terangnya.

Sujiwo menuturkan langkah strategis tersebut adalah cara untuk menyeimbangkan fiskal. Dana yang diparkir di kementerian, kata dia, cukup besar. Sehingga harus dilakukan komunikasi politik yang baik dengan pemerintah pusat. 

“Oleh karena itu, kami akan membuka diri dan mohon kiranya ada surat resmi agar komisi terkait di DPRD Kubu Raya juga bisa bersama-sama hadir,” ucapnya. (jek)